JAMBI - Seorang warga asal Riau, Firdaus, 42 tahun tewas menggenaskan terkaman harimau saat bekerja di kawasan hutan bekas lokasi Hak Pengusahaan Hutan (HPH) PT Putra Duta Indah Wood (PDIW) di pingiran Desa Puding, Kecamatan Kumpeh Ilir, Kabupaten Muarojambi.
Paur Penum Subbid Penmas Bidhumas Polda Jambi Ipda Alamsyah Amir membenarkan hal itu, Menurut Alamsyah jasad korban ditemukan Tim Reskrim Polres Muara Jambi, Minggu (27/3), dan saat ini sudah dibawa keluarganya ke Riau untuk dikembumikan.
Mantan Kabid Humas Sekolah Inpektur Polisi (SIP) Angkatan 50 Resimen Wira Satya Adhipradana (WSA) yang akrab dipanggil Alam itu, menerangkan, pencarian korban dipimpin Kasat Reskrim Polres Muara Jambi AKP Shirlen. Korban ditemukan di dalam semak belukar dalam kondisi menggenaskan dan membusuk.
Dikatakan Alam, berdasarkan informasi dari Polres Muara Jambi, diduga kuat korban diterkam pada saat istirahat kerja Jumat lepas siang (26/3), bersama beberapa orang rekannya di kawasan eks HPH PDIW.
Dua orang teman korban bernama Ilham dan Putra Irawan istirahat di atas eksavator. Sedangkan korban dan seorang temannya Ariyanto mengaso di naungan pohon tidak begitu jauh dari alat berat.
Baca juga:
Kapolri Tinjau Vaksinasi di Candi Borobudur
|
Nahas, saat mengaso, temannya Ilham yang berada di tempat ketinggian meneriakkan ada harimau bergerak ke arah korban. Temanya Ariyanto berlari ke arah eksavator, sedangkan korban berlari ke arah semak belukar dan dikejar sang harimau yang diduga berasal dari habitatnya di Taman Nasional Berbak Sembilang yang mencakup wilayah Muarojambi dan Kabupaten Tanjungjabung Timur.
Ketiga temannya yang ketakutan tidak berdaya membantu, sampai teriakan minta tolong dari korban tidak lagi terdengar. Karena tidak ada sinyal telepon, kejadian itu baru dilaporkan sejawat korban pada hari Sabtu ke permukiman warga dan kepolisian terdekat yang berada sekitar 20 kilometer dari lokasi kejadian.
Sementara itu, Kasubag Humas Polres Muara Jambi AKBP Amradi menambahkan, atas restu keluarganya, tidak dilakukan otopsi. Dijemput mobil ambulance asal Kecamatan Tualang Riau, jasad korban diboyong ke rumah duka di Desa Perawang Barat, Riau.(UTI)